Presiden Jokowi Resmikan Waduk Di Aceh Utara - Pemerintah Kabupaten Aceh Utara telah mempersiapkan segala bentuk kebutuhan dalam rangka menyambut kedatangan Priseden Republk Indonesia Joko Widodo untuk pelatakan batu pertama pembangunan bendungan Keureuto, Senin ( 9/3).
Seperti dilansir oleh detik.com, Proyek Bendungan Keureuto di Aceh Utara, senilai Rp 1,7 triliun digadang-gadang menjadi yang terbesar di Aceh, bahkan di Sumatera. Rencananya Presiden Jokowi akan mencanangkan langsung dimulainya pembangunan proyek ini, pekan depan.
Hari ini, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Plt. Dirjen Sumber Daya Air Mudjiadi menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerjasama pembangunan Bendungan Keureuto di Aceh Utara, Jumat (6/3/2015) di Kantor Kementerian PUPR.
Pekerjaan pembangunan bendungan dibagi menjadi tiga paket. Paket I dikerjakan oleh PT PT Brantas Adipraya JO PT Pelita Nusa Perkasa, Paket II oleh Wijaya Karya, dan Paket III oleh Hutama Karya JO PT Perapen.
Penandatanganan dilakukan oleh Dodi Setiawan dari PT Brantas Adipraya, Ketut Suwarbawa dari Wijaya Karya, dan perwakilan dari Hutama Karya dengan PPK Prasarana Konservasi Sumber Daya Air (PPK-PKSDA) Iskandar.
Paket I oleh Brantas Adipraya JO PT Pelita Nusa Perkasa akan mengerjakan tubuh bendungan dan Saddle Dam. Paket II oleh Wijaya Karya akan mengerjakan terowongan pengelak dan waterway, dan Paket III oleh Hutama Karya JO PT Perapen akan mengerjakan bangunan pelimpah (spillway).
Bendungan ini juga berfungsi untuk penyediaan air irigasi (9.420 ha), air baku (500 l/det), PLTA (6,34 MW) serta manfaat lainnya, sehingga bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Bener Meriah.
Tipe bendungan ini adalah urugan random, dengan luas genangan 896,39 ha dan panjang/tinggi 386,00 m/74,00 m, dan sumber dana berasal dari dana APBN sebesar Rp 1,7 triliun.
"Dengan bendungan sebesar ini, mungkin bendungan terbesar di Aceh, akan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi kedaulatan pangan Indonesia," kata Basuki.
Pekerjaan Pembangunan Bendungan Keureuto dilaksanakan dengan Multi Years dari 2015-2019. Bahkan bendungan tersebut bakal menjadi bendungan terbesar di Sumatera.
"Pembangunan bendungan ini menggunakan uang negara, maka pergunakan dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan," pesan Basuki.
Menurut agenda, Presiden Jokowi secara langsung akan mencanangkan pembangunan Bendungan Keureuto di Aceh pada Hari Senin (9/3/2015). Hal tersebut dilakukan sebagai wujud komitmen pemerintah dalam upaya menyukseskan program membangun bendungan di Indonesia yang mencapai 49 bendungan/waduk dalam 5 tahun
0 Response to "Presiden Jokowi Resmikan Waduk Di Aceh Utara"
Post a Comment